INI DO'A Agar Cepat Kaya Mendadak - Ustadz Khalid Basalamah

INI DO'A Agar Cepat Kaya Mendadak - Doktor Muhammad Uraifi salah satu dosen di Ummul Qura di Mekkah, saya pernah dengarkan salah satu kaset beliau dan unik sekali bagi saya. Dia cerita, dia bilang ada satu orang teman yang tinggal di Mekkah dulunya, kemudian ada satu temannya tinggal di Jeddah, pengusaha. Pada saat ketemu, kemudian temannya bilang "hai syekh, Saya ingin Anda mengajarkan kepada saya doa, doa ini saya gunakan untuk meminta tambahan rezeki sama Allah".

Lalu kata Dr. Muhammad, "Saya tidak tahu, tidak tahu harus sampaikan doa apa pada saat itu, tapi terlintas di benak saya untuk membacakan surah az-zariyat"

وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ
(Wa mā khalaqtul-jinna wal-insa illā liya'budụn)
مَا أُرِيدُ مِنْهُمْ مِنْ رِزْقٍ وَمَا أُرِيدُ أَنْ يُطْعِمُونِ
(Mā urīdu min-hum mir rizqiw wa mā urīdu ay yuṭ'imụn)
إِنَّ اللَّهَ هُوَ الرَّزَّاقُ ذُو الْقُوَّةِ الْمَتِين
(Innallāha huwar-razzāqu żul-quwwatil-matīn)

Kata Dr. Muhammad, saya sarankan kamu baca dalam do'amu "yaa rozzaaqu, dzul quwwatil matiin, urzuqni" (wahai dzat yang tidak pernah berhenti stoknya, sebaik-baik tempat bersandar, berikanlah aku rezeki). Kata Dr. Muhammad, berjalanya waktu, saya udah punya kesibukan, dia juga punya kesibukan, sebulan kemudian saya ditelepon sama dia dan dia katakan "Syekh, Jazakallah khairan" (Semoga Allah membalas kebaikan).

Rozzaaqu, dzul quwwatil matiin telah memberikan saya keuntungan satu juta real dalam 1 bulan. Teman-teman sekalian, 1 juta real mata uang brazil kalau dirupiahkan sangat banyak itu, sekitar 3 miliar rupiah keuntungan dalam sebulan. Dia bilang saya amalin itu, dan Allah kasih saya rejeki luar biasa banyaknya.

Ini contoh saja, baik kita akan masuk sekarang ke dalil-dalil Alquran yang lebih banyak lagi dan lebih dalam lagi, Bagaimana Allah Maha Mulia, Maha Suci, Maha Kuat, maha penyayang, menyampaikan kepada kita kalau Rezeki itu Allah yang siapkan dan hanya minta kepada Allah jangan bergantung pada yang lainnya.

Tidak perlu Bapak Ibu pergi ke gunung, ke goa, minta tolong sama jin, gak perlu, semuanya sudah siap. Allah menyebutkan dalam Alquran, kalau hanya Allah pemberi rezeki dan rezekinya tidak pernah habis stoknya, dalam bahasa Arab "Rozzaaqu". Kalau kita bicara substansial, Rezeki itu kita mengatakan Raziq, tapi kalau Rozak itu artinya pemberi rezeki nonstop, tidak pernah habis stoknya.

Itu Allah sebutkan, selalu ada terus, pisang itu selalu begitu dari zaman Nabi Adam sampai hari kiamat begitu terus, pohonnya sama, daunnya sama, buahnya sama, warnanya sama, aromanya sama, nggak ada bedanya. Anggur sama terus, ayam sama terus, kambing, sapi sama terus, gitu. Siapa yang mengatur bulu di badannya hewan-hewan itu, siapa yang mengatur kulitnya buah-buahan yang sedang kita makan, isinya durian, siapa yang buat kulit durian sampai setajam itu, di dalamnya buahnya seperti itu, wanginya, seperti itu rasanya, dan tidak pernah habis stoknya, tak pernah berhenti, luar biasa itu.

Coba renungin teman-teman sekalian, dalam surah az-zariyat. Surah az-zariyat ini surah nomor 51 dalam al-quran, surah nomor 51 ayat 56 sampai 58, bunyinya: audzubillahiminasyaitonirojim Bismillahirohmanirohim "Wa mā khalaqtul-jinna wal-insa illā liya'budụn" (aku tidak ciptakan kata Allah, jin dan manusia kecuali untuk menyembah, "liya'budụn" sama dengan kita bilang "Iyyaka Na'budu" hanya kepadamu kami menyembah. Sembah itu begini maknanya, tunduk, patuh, cinta, takut. Jadi kalau bapak ibu baca "Lailahaillallah" (tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah). Allah mengatakan Aku tidak ciptakan jin dan manusia kecuali untuk tunduk padaku, untuk patuh padaku untuk cinta padaku, untuk takut padaku, itu targetnya, tujuan itu kita diciptakan, selebihnya nikmatin.

Kata Allah "Mā urīdu min-hum mir rizqiw wa mā urīdu ay yuṭ'imụn" (Aku tidak pernah minta balasan dari mereka, apalagi minta makan), kata Allah, Allah nggak butuh. Allah keluarin buah anggur, Allah nggak butuh kita kasih sesajen, lalu kata Allah di akhir ayat di ayat 58 "Innallāha huwar-razzāqu żul-quwwatil-matīn" (Sesungguhnya Allah itu pemberi rezeki yang tidak pernah habis stoknya, sebaik-baik tempat bersandar).

Nah selesai sudah ceramah dari ust. Khalid semoga apa yang disampaikan ini bermanfaat dan memotivasi kita dalam mencari uang bahwasanya tidak ada tempat yang paling baik selain Allah dalam urusan rejeki. Tetaplah bersabar dan berdoa dalam bekerja semoga kita mendapatkan harta berlimpah dan barokah. Kapan waktu yang paling tepat untuk berdo'a? Setelah sholat fardu, sholat tahajud, dan di antara adzan dengan iqomah.

Penceramah: Ustadz DR Khalid Basalamah, MA
Video: youtube.com/watch?v=eUY-t0ZuUmI

Jihad adalah salah satu cara mendapatkan pahala yang sangat besar, dan tahukah kalian bahwa berdakwah, menyebarkan dakwah, mengajak orang lain agar ke jalan Allah adalah salah satu bentuk Jihad. Untuk itu para sahabat yang saya cintai, jika kalian ingin berjihad dengan mudah maka silahkan bagikan konten ini ke banyak orang, bisa lewat akun sosial media kalian. Demi Allah, dengan niat yang tulus karena Allah Ta'ala maka kalian akan mendapatkan pahala yang telah Allah janjikan tersebut. Semoga kita semua bahagia didunia dan selamat di akhirat serta menjadi salah satu dari jutaan orang yang beruntung menjadi penghuni Syurga, Amin..

BAGIKAN KE:

PASTI KAMU SUKA :